Monday, October 8, 2018
Present Continuous Tense - Sesudah kita mengulas tuntas terkena Simple Present Tense di peluang yang lalu, kali ini penulis mencoba untuk menerangkan secara detail terkena Present Continuous Tense. Semoga bermanfaa, Check this out!!!
A. Penjelasan Present Continuou Tense
Present Continuous Tense atau yang sering disebut juga Present Progressive tentunya tidak aneh lagi di indera pendengaran kita. Present continuous Tense ialah Tenses yang menerangkan suatu insiden yang sedang terjadi di waktu sekarang. Beberapa mahir Grammar juga beropini hampir sama terkena apa itu Present Continuous Tense. Raymond Murphy (2003: 2)misalkan, beropini terkena Present Continuous Tense bahwa
"I am doing something (Present Continuous Tense) = I am in the middle of doing something; I've started doing it and I haven't finished yet."
"Saya sedang melakulan sesuatu (Present continuous Tense) = saya ada di tengah-tengah melaksanakan sesuatu; saya sudah memulainya dan saya belum menyelesaikannya."
Sedangkan berdasarkan Michael Swan (2005: 451) beropini terkena Present Continuous Tense bahwa:
"We use the present progressive (Present Continuous Tense) to talk about temporary action and situations that are going on now or 'around now': before, during and after the the moment of speaking."
"Kita memakai present progressive (Present Continuous Tense) untuk mebicarakan tentang tindakan atau situasi yang sementara yang sedang terjadi kini atau 'di sekitar sekarang': sebelum, selama dan setelah waktu berbicara."
Bety Azhar (2002: 13)juga beropini hampir sama ibarat kedua pendapat di atas, bahwa:
"The present progressive (Present Continuous Tense) expresses an activity that is in progress at the moment of speaking. It is a temporary activity that began in the past, is continuing at present, and will probably end at some point in the future."
"Present Progressive (Present continuous Tense) menyatakan sebuah kegiatan yang sedang berjalan pada waktu berbicara. Present Progressive ialah kegiatan sementara yang sudah dimulai di masa lampau, sedang berlanjut di masa kini dan mungkin akan berakhir di masa depan."
B. Rumus Present Continuous Tense
Di bawah ini ialah rumus Present Continuous Tense untuk tiga jenis kalimat, yaitu kalimat positif (Positive Sentence), kalimat tanya (Introgative Sentence), dan kalimat negatif (Negative Sentence)
Positive (+)
S + To be + V-ing + O
Introgatif (?)
To be + S + V-ing + O +?
Negative (-)
S + To be + Not + V-ing + O
*Keterangan:
- S : Subject
- To be : Kata kerja menolong (Auxiliary) untuk Present Tense adalah am/is/are. "Am" dipakai untuk "I". "Is" dipakai untuk "he/she/it". "Are" dipakai untuk "you/we/they".
- V-ing : Kata kerja yang mendapat akhiran (suffix) "-ing", misalkan "Write" mendapat akhiran "-ing" menjadi "Writing".
- O : Object
C. Perbuahan V-ing pada Present Continuous Tense
Terdapat beberapa perubahan V-ing pada Present Cotinuous Tense yang harus kita perhatikan saat kita ingin menambahkan akhiran (suffix) "-ing" pada Verb (kata kerja).
- Untuk kata kerja (Verb) berakhiran aksara mati (consonant) yang dilampaui oleh aksara hidup (vocal) dan dibaca satu hingga dua Syllable (pengucapan) contohnya cut, put, get, begin, occur dll, mendapat akahiran "-ing" dengan memalsukan aksara tamat kata kerja tersebut.
Verb -ing Cut Cutting Put Putting Get Getting Begin Beginning Occur Occurring - Untuk kata kerja (Verb) berakhiran aksara mati (consonant) yang dilampaui oleh dua aksara hidup (vocal) misalkan speak, dan read, mendapat akhiran "-ing" dengan menambahkannya ibarat biasa.
Verb -ing Speak Speaking Read Reading Dream Dreaming Rain Raining Fool Fooling - Untuk kata kerja (Verb) yang berakhiran aksara "-e" misalkan serve, give, leave,emphasize , dll mendapat akhiran (suffix) "-ing" dengan menghilangkan aksara "-e" tersebut.
Verb -ing Take Taking Give Giving Serve Serving Leave Leaving# Emphasize Emphasizing - Untuk kata kerja (Verb) yang berakhiran aksara "-ie" misalkan lie, die, dll mendapat akhiran (Suffix) "-ing" dengan mengganti akhiran "-ie" menjadi "-y".
Verb -ing Die Dying Lie Lying - Selain ke-4 kriteria di atas, tiruana kata kerja (Verb) sanggup dimenambahkan akhiran (suffix) "-ing" dengan tanpa ada perubahan.
Verb -ing Tell Telling Ask Asking Study Studying Buy Buying Walk Walking
Tetapi tidak tiruana kata kerja (Verb) sanggup dipakai dalam Present Continuous Tense, terdapat beberapa kata kerja (Verb) yang tidak biasa dipakai dalam Present Continuous Tense. Kata kerja (Verb) tersebut berupa kata kerja non-aksi (Non-action Verb) yang disebut Stative Verbs, Seperti:
Belive, hear, know, please, see, think, feel, like, dislike, love, prefer, smell, understand, hate, gues, mean, recogenize, suppose, want, have, imagine, need, remember, taste, wish.
D. Bentuk Present Continuous Tense
| Affrimative | Question | Negative |
| I am working. | Am I working? | I am not working. |
| You are working. | Are you working? | You are not working. |
| He is working. | Is he working? | He is not working. |
| She is working. | Is she working? | She is not working. |
| It is working. | Is it working? | It is not working. |
| They are working. | Are they working? | They are not working. |
| We are working. | Are we working? | We are not working. |
E. Penggunaan Present Continuous Tense
Jika kita perhatikan bersama, klarifikasi dari ke tiga ahli Grammar di atas bahwasanya kita sudah sanggup menarikdanunik beberapa pemahaman terkena penerapan Present Continuous Tense.
1. Present Continuous Tense dipakai untuk menerangkan insiden yang terjadi disekitar sekarang. Kejadian tersebt sudah dimulai di masa lalu, masih berlangsung di masa kini dan kemungkianan akan berkahir di masa depan.
misal:
a. Andi is watching TV.
b. I am reading a novel.
c. They are playing football.
*Keterangan
Kejadian a, "Andi is watching Tv" (Andi sedang menonton TV) merupkan insiden yang terjadi di sekitar sekarang. Kejadian tersebut sudah dimulai di masa lalu, masih berlangsung di masa kini dan kemungkian akan berkahir di masa depan. Begitu juga yang berlak untuk insiden b dan c.
2. Present Continuous Tense dipakai untuk menunjukkan insiden yang terjadi pada periode di sekitar sekarang, ibarat today (hari ini), this morning (pagi ini), this week (minggu ini), dll.
misal:
a. You are studying hard today.
b. They are palying basketball this afternoon.
c. Susan is working hard this week.
*Keterangan
Kejadian a, "You are working hard today" (engkau bekerja keras hari ini) ialah insiden yang terjadi di periode sekarang. "Today" (hari ini) pada insiden a, dianggap oleh penulis sebagai bentuk waktu Present (waktu sekarang) ibarat halnya "now" dan "at this moment". Begitu juga untuk insiden b dan c.
3. Present Continuous Tense dipakai untuk menerangkan insiden yang akan terjadi pada masa depan (future).
misal:
a. What are you doing tomorrow evening?
b. I am going to cinema tomorrow evening.
c. Come and see us next week if you are passing my home.
*Keterangan
Kejadian a, "What are you doing tomorrow evening?" (Apa yang engkau akan lakukan besok sore?) ialah kalimat Present Continuous Tense tetapi mempunyai arti future (masa depan). Begitu juga untuk insiden b dan c.
4. Present Continuous Tense dipakai untuk menunjukkan insiden yang terjadi sementara (temporary).
misal:
a. I am living with some friends until I find a flat.
b. You are working hard today.
c. I am eating a kafe of chocolate.
*Keterangan
Kejadian a, "I am living with some friends until I find a flat" (Saya tinggal bersama beberapa mitra hingga saya menemukan sebuah kos-kosan) ialah insiden sementara. Saya memang tinggal bersama beberapa mitra sekarang, tapi setelah menemukan kontrakan saya akan pindah. Makara saat saya tinggal bersama beberapa mitra spesialuntuklah sementara. Begitu juga untuk insiden b dan c.
5. Present Conitnuous Tense digunakan untuk menunjukkan insiden yang sangat sering dilakukan tapi bukan ialah suatu kebiasaan. Pada kalimat Present continuous Tense ini biasanya menambahkan "Alaways" di dalamnya.
misal:
a. I have lost my key again. I am always losing my key.
b. Andi is always comlaining.
c. They are always wathching movie.
*Keterangan
Kejadian a, "I have lost my key again. I am always losing my key." (Saya sudah kehilangan kunci saya lagi. Saya sangat sering kehilangan kunci aku.) ialah insiden yang sangat sering dilakukan tetapi bukan ialah suatu kebiasaan. Karena jikalau insiden tersebut ialah suatu kebiasaan, maka Present Continuous Tense tidak sempurna diguanakn pada kalimat tersebut, Simple Present Tense lah yang paling tepat. Begitu juga untuk insiden b dan c.
Terima kasih sudah berkenan berkunjung dan membaca artikel di atas tentang klarifikasi Present Continous Tense, biar sanggup bermanfaa bagi kawan-kawan sekalian. Apabila ada suatu kesalahan baik dari segi penulisan maupun isi penjelasan, mohon kiranya Koreksi dan masukan yang membaungu untuk kemajuan bersama. ^^English is Fun^^
Terima kasih sudah berkenan berkunjung dan membaca artikel di atas tentang klarifikasi Present Continous Tense, biar sanggup bermanfaa bagi kawan-kawan sekalian. Apabila ada suatu kesalahan baik dari segi penulisan maupun isi penjelasan, mohon kiranya Koreksi dan masukan yang membaungu untuk kemajuan bersama. ^^English is Fun^^
Referensi:
- Azar, Betty Schrampfer. 2002.English Grammar : Third Edition. New York: Longman.
- Coghill, Jeffrey and Stacy Magendanz. 2003. English Grammar. New York: Wiley Publishing, Inc.
- Murphy, Raymond. 2003. English Grammar in Use. New York: Cambridge University Press.
- Swan, Michael. 2005. Practical English Usage. New York: Oxford.