Penggunaan Must - Modal Auxiliary

Must ialah salah satu jenis dari modal auxiliary verbs yang mana mempunyai beberapa fungsi dalam memodifikasi kata kerja utama dalam suatu kalimat. Seperti halnya jenis modal auxiliary verbs lainnya, must juga sanggup dipakai dalam tiga jenis kalimat yaitu kalimat positif, negati, dan kalimat tanya. Nah pada peluang kali ini Pintar Bahasa Inggris akan mencoba mengambarkan penerapan Must (baik fungsi dan bentuk) dalam kalimat bahasa Inggris yang tentunya disertai juga dengan beberapa contohnya. Semoga bermanfaa. Check this out!!!

 ialah salah satu jenis dari modal auxiliary verbs yang mana mempunyai beberapa fungsi  Penggunaan Must - Modal Auxiliary
Penggunaan Must - Modal Auxiliary

A. Fungsi Must

Secara umum, must mempunyai dua fungsi dalam kalimat bahasa Inggris. Fungsi-fungsi tersebut adalah:

1. Untuk Menyatakan Keharusan (Necessity)

Fungsi yang pertama dari kata Must ialah untuk menatakan keharusan (necessity). Keharusan pada must mempunyai sifat personal dimana keharusan tersebut ialah suatu masukan untuk diri sendiri atau untuk orang lain. Perhatikan referensi diberikut!
  • I really must stop smoking.
  • You really must come to our party. It will be amazing.
  • There are 5 calls from your mother today. You must call her immediately.
  • You must go to sleep after travelling all day.

Dari empat referensi di atas, kita sanggup melihat fungsi must yang pertama yaitu mengungkapkan keharusan yang sifatnya masukan langsung (personal advice) baik untuk diri sendiri atau untuk orang lain.

2. Untuk Menyatakan Kesimpulan yang Pasti (Certainly Conclusion)

Selain dipakai untuk menyatakan suatu keharusan (necessity), must juga sanggup dipakai untuk menyatakan kesimpulan yang sudah terang (certainly conclusion). Perhatikan referensi diberikut!
  • If A is bigger than B, and B is bigger than C, then A must be bigger than C.
  • Marry must have a kasus - she keeps crying.
  • He doesn't go to school. He must be sick.
  • You must be Anna's siste. You look just like her.

misal kalimat di atas mengatakan bahwa must ialah kesimpulan niscaya yang didasrkan atas argumen-argumen yang melengkapinya. Pada referensi 'A must be bigger than C' ialah kesimpulan niscaya yang lahir dari argumen 'A is bigger than B, and B is bigger than C.' Begitu juga dengan contoh-contoh selanjutnya.

B. Bentuk Must dalam Kalimat

Seperti yang kita kethaui, kalimat pada umumnya mempunyai tiga jenis yaitu; kalimat positif, kalimat negatif, dan kalimat tanya. Selain dipakai dalam kalimat positif (affirmative statements), must juga sanggup diguanakn dalam kalimat negatif (negative sentence) dan kalimat tanya (interrogative sentence). Berikut ialah penjelasannya

1. Must dalam Kalimat Negatif

Dalam kalimat negatif, kata mustn't atau must not dipakai untuk mengungkapkan sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan. Perhatikan referensi diberikut!
  • The government really mustn't expect people to work hard for no money.
  • You must not open this parcel until Christmas Day.

2. Must dalam Kalimat Tanya

Must dalam kalimat tanya (interrogative sentence) tidak begitu umum dipakai alasannya posisinya sering digantikan oleh 'should' dan 'have to' untuk menanyakan keharusan. Perhatikan referensi diberikut!
  • Should I move this table?
  • Do you have to do this? 

Akan tetapi, orang British sering memakai must untuk menanyakan wacana apakah sesuatu itu perlu/harus dilakukan atau tidak (Untuk orang Amerika lebih sering memakai have to). Perhatikan referensi diberikut!
  • Must I clean all the rooms?
  • Why must you always leave the door open?

BACA JUGA:

Demikian klarifikasi terkena Penggunaan Must dalam kalimat bahasa Inggris, supaya sanggup bermanfaa dan menambah pengetahuan kawan-kawan sekalian wacana Grammar. Apabila ada suatu kesalahan baik berupa penulisan maupun isi penjelasan, mohon kiranya Koreksi dan masukan yang membangun untuk kemajuan bersama. Jangan lupa share (bagikan) artikel ini ke kawan-kawan lainnya juga ya. Terima kasih...
LihatTutupKomentar