Pengertian,Fungsi, Pola Full Infinitive Bahasa Inggris

Pengertian Infinitive


Infinitive ialah kata kerja bentuk dasar (base form) yang keberadaannya tanpa didiberi imbuhan apapun. Teknik gampangnya, infinitive ialah verb 1, namun verb 1 ini tidak terpengaruh oleh pergantian subjek (plural/singular) dan pergantian tenses. Oleh alasannya yaitu itu, infinitive termasuk dalam non-finite verb.

misal:
  • I go to the rice field everyday (Aku pergi ke sawah setiap hari)
  • I want to go to the rice field (Aku ingin pergi ke sawah)
    • Verb "go" pada kalimat kedua ialah infinitive alasannya yaitu tdk akan mengalami perubahan bentuk meski subjek dan tenses dirubah. Sedang pada kalimat pertama bukan, spesialuntuk base form biasa alasannya yaitu akan mengalami perubahan kalau subjek dan tenses-nya berubah. Begitu juga verb "want" ialah base form biasa alasannya yaitu juga akan mengalami perubahan.
Kita lihat perubahan bentuk base form biasa "go" pd kalimat pertama dan "want" pd kalimat kedua alasannya yaitu perubahan tenses dan subjek dlm pola diberikut:
  • I went to the rice field yesterday (Aku pergi ke sawah kemarin)
  • She wants to go to the rice field (Dia ingin pergi ke sawah)
    • Verb "go" pada pola sebelumnya bermetamorfosis "went" alasannya yaitu tenses-nya berubah dari simple present menjadi simple past tense.
    • Begitu juga verb "want" bermetamorfosis "wants" alasannya yaitu subjeknya ialah 3rd singular person dari yang sebelumnya 1st person. 2 verbs ini bukanlah infinitive alasannya yaitu termasuk dlm finite verb, lawan dr non-finite verb.

Lihat juga:

Dalam bahasa Inggris, infinitive dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu full infinitive, bare infinitive dan split infinitive. Di postingan kali ini, kita akan serius mengulas full infinitive secara detail.

Pengertian Full Infinitive


Full infinitive atau to-infinitive ialah kata kerja bentuk dasar (base form) dimana dalam menempatkannya harus dilampaui oleh preposition "to". ; to remember, to forget, to leave, to eat, to go, to write, to spend, to meet, to hear, etc.

Dalam sebuah kalimat, full infinitive memiliki beberapa fungsi, menyerupai sebagai subjek dan objek (dlm bentuk noun phrase), sebagai adjective dan sebagai adverb, yang ketiruananya tergantung pada letak penempatannya.

Notes:
  • Jika rumus di bawah saya tulis memakai linking verbs berarti kalimatnya nominal, kalau memakai main verbs berarti kalimatnya verbal.

1. Sebagai subjek dalam bentuk noun phrase. Ini bentuknya kalimat NOMINAL. Letaknya di depan. Complement-nya berupa adjective.

Rumus:
  • full infinitive+ linking verbs (is,am,was,etc)+ complement)
misal:
  • To remember you is very easy for me (Mengingatmu sangatlah simpel bagiku)
  • To forget you is also easy for me (Melupakanmu juga simpel bagiku)
  • To leave you now seems very difficult (Meninggalkanmu dikala ini kelihatannya sangatlah susah)

2. Sebagai objek kalimat, bentuknya juga noun phrase. Ini dlm kalimat nominal. Letaknya di belakang. Perhatikan bedanya dgn yang di atas, ini noun dgn noun, sedang yang di atas noun dgn adjective.

Rumus:
  • S+ linking verbs (is,was,are,etc)+ full infinitive
misal:
  • The most difficult thing for me is to leave you (Hal tersusah bagiku yaitu meninggalkanmu)
  • My purpose is to make you happy (Tujuanku yaitu menciptakanmu bahagia)
atau bisa dibalik dgn menempatkan subjek di belakang dan full infinitive di depan menyerupai ini:
  • To leave you is the most difficult thing for me (Meninggalkanmu yaitu hal tersusah bagiku)
  • To make you happy is my purpose (Membuatmu senang yaitu tujuanku)

3. Sebagai objek kalimat, letak dan posisinya sehabis main verb. Ini dlm kalimat verbal.

Rumus:
  • S+ main verb+ full infinitive+...
misal:
  • I agree to meet Mr. Sarbini now (Aku baiklah untuk menemui pak Sarbini sekarang)
  • We intend to borrow his money (Kami bermaksud meminjam uangnya)
  • I want to buy a new computer (Aku ingin membeli komputer baru)

4. Sebagai objek kalimat namun dgn WH questions

Rumus:
  • Kalimat (bisa mulut bisa nominal)+ WH question+ full infinitive
misal:
  • I don't know how to make you happy (Aku tak tahu bagaimana menciptakanmu bahagia)
  • I'm confused how to be smarter (Aku gundah bagamana supaya jadi lebih pintar)
  • Show me where to save this box (Tunjukkan kepadaku dimana kawasan menyimpan kardus ini)
  • Does she understand what to do? (Apakah ia tahu apa yang harus dilakukan?)
  • I ain't sure when to say "I love you" to her (Aku tak yakin kapan harus menyampaikan "kucintapadamu" kepadanya)

5. Sebagai kata sifat (adjective), letak dan posisinya sehabis noun

Rumus:
  • S+ linking verbs+ Noun+ full infinitive+...
misal:
  • This is a book used to learn English (Ini buku untuk mencar ilmu B. Inggris)
  • I have some idea to introduce you each other (Aku punya beberapa inspirasi untuk memperkenalkan kalian satu sama lain)
  • Human needs much blood to live (Manusia butuh banyak darah untuk hidup)
Notes:
  • Need di sini ialah linking verb bukan action verb alasannya yaitu diikuti noun "much blood. Berbeda kalau kalimatnya tanpa noun, menyerupai "I need to tell" ialah action verb dan "to tell" ialah objek bukan adjective.
  • Beberapa pola linking verbs lainnya yaitu require, seem, contain, consist, concern, taste, feel, resemble, dan tiruana to be.

6. Sebagai adverb, mengambarkan tujuan dan mengambarkan kondisi

Ada 3 rumus yang bisa dipakai untuk mengambarkan tujuan.
  • S+ main verb+ O+ full infinitive+...
  • S+ main verbs+ adverb (boleh ada boleh tidak)+ full infinitive+...
  • S+ main verb+ O (blh ada blh tidak)+ in order+ full infinitive+...
misal:
  • Mrs. Dwi asked her students to write poems (Bu Dwi meminta anakdidik-anakdidiknya untuk menulis puisi)
  • I went to the cafe to meet Marina (Aku pergi ke kafe untuk menemui Marina)
  • I came to see Soimah (Aku hadir untuk melihat Soimah)
  • She studies English everyday in order to enhance her English skills (Dia mencar ilmu B.Inggris setiap hari dgn maksud meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris-nya)
Notes:
  • Untuk rumus pertama, verbs yang dipakai ialah verbs menyerupai memerintah/menyuruh, pola lainnya yaitu command (memerintahkan), remind (mengingatkan), warn (memperingatkan), suggest(menyarankan), force (memaksa), etc.
  • Untuk rumus kedua, verbs yang dipakai harus verbs yang tdk bisa didiberi objek, dan tdk bisa di-passive-kan, misal, go, come, cry, smile, swim, work, sleep, run, walk, wake up, fly, etc.
  • Rumus ketiga bisa memakai verbs manapun

Rumus yang mengambarkan kondisi:
  • S+ linking verbs+ adjective+ full infinitive+...
misal:
  • I haven't been ready to marry her (Aku belum siap untuk berkeluargainya)
  • It's dangerous to pass this bridge (Berbahaya untuk melewati jembatan ini
  • That's too difficult for Reza to read without an eyeglass (Terlalu susah bagi Reza membaca tanpa beling mata
  • I'm so happy to hear that (Aku sangat senang mendengarnya)
  • Nice to meet you (Senang jumpa denganmu)

Untuk infinitive bentuk negative, letakkan "not" sempurna di depan "to". Perhatikan pola diberikut:
  • He asked me 'not' to call him (Dia memintaku untuk tidak menelfonnya)
  • I decided 'not' to meet Mr. Sarbini yesterday (Aku putuskan tidak menemui pak Sarbini kemarin)

Sekian pembahasan ihwal full infinitive, semoga bermanfaa. Silahkan mengisi di kolom komentar kalau masih ada yang perlu ditanyakan. Terima kasih sudah membaca :)
LihatTutupKomentar