Contoh Discussion Text : Seragam Sekolah + Terjemahan

misal Discussion Text Apa yang terpikir oleh teman bersahabat sekalian ketika teringat sekolah? Teman, guru, belajar, ulangan, PR atau seragam sekolah? Ya, mungkin sebagian dari teman bersahabat niscaya terpintas di otaknya ihwal “seragam sekolah” ketika mendengar kata “sekolah”. Tak salah memang alasannya yaitu seragam sekolah begitu sangat erat hubungannya dengan sekolah, apa lagi di Indonesia. Seragam sekolah yaitu suatu keharusan dalam berguru di beberapa satuan tingkat di Indonesia, menyerupai di tingkat TK, SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA. Selain di Indonesia, kebijakan seragam sekolah juga dipakai oleh banyak sekali negara menyerupai Jepang, Korea, dan China, namun ada juga beberapa negara yang tidak menggunakan kebijakan sergam sekolah tersebut. Kebijakan seragam sekolah gotong royong sudah menjadi perdebatan di antara masyarakat. Nah, pada peluang kali ini Pintar Bahasa Inggris mencoba menghadrikan sebuah pola discussion text ihwal “school uniforms policy” atau kebijakan seragam sekolah. Semoga bermanfaa. Check this out!!!

School Uniforms Policy

School uniforms are uniforms worn by parents primarily for a school or otherwise educational institution. In Indonesia, school uniforms tell many things such as students' grade level and school or institution. In elementary school level for instance, students are asked to wear ‘red-white’ uniforms; while ingusan high school students are asked to wear 'blue-white' uniforms; and for senior high school, students are asked to wear 'blue sky-white' uniforms. Except those formal-uniforms, there are others such as scout uniforms and school or institutional uniforms. School uniforms become a debate issue among parents nowadays. Some of them think that school uniforms are necessary, while others think that they are not.

Some parents believe that school uniforms will make such good advantages to their children while learning at school. First, school uniforms can keep students focused on their education, not their clothes. Students will not concern on clothes color, clothes style, or clothes brand, if they wear same school uniforms. Second, school uniforms may improve attendance and discipline. A 2010 study by researchers at the University of Houston found that the average absence rate for girls in middle and high school decreased by 7% after the introduction of uniforms. It is because school uniforms make getting ready for school easier, which can improve punctuality. When uniforms are mandatory, parents and students do not spend time choosing appropriate outfits for the school day. The last, school uniforms are a symbol that every student is equal in getting same education. School uniforms will not differentiate whether the students are rich or not and students’ economic or social class.

In other hand, school uniforms can affect negatively on students psychology and performance in learning at school. First, school uniforms restrict students' freedom of expression.  Students cannot express themselves through clothes they wear. Second, uniforms also may have a detrimental effect on students' self-image. When students have to wear the same outfits, rather than being allowed to select clothes that suit their body types, they can suffer embarrassment at school. A 2003 study by researchers at Arizona State University found that "students from schools without uniforms reported higher self-perception scores than students from schools with uniform policies." Third, some students also find uniforms less comfortable than their regular clothes, which may not be conducive to learning. The last, school uniforms in public schools undermine the promise of a free education by imposing an extra expense on families. Parents already pay taxes, and they still need to buy regular clothes for their children to wear when they are out of school and for dress-down days.

In conclusion, school uniforms remain important of the students’ forsakes. Students will be discipline and will focus more on learning. School uniforms also will show them that they are equal in learning. However, to cover all disadvantages of school uniforms such as restriction of students’ freedom of expression, students’ self-image, students’ comfort, and school uniforms’ extra expense, there are several recommendations that need to be considered. First, allow the students to wear or use some accessories as long as they are not break the regulation. Accessories usage can free their expression, self-image, and promote their comfort in learning. Second, use two kinds of school uniforms only; the formal school uniforms and scout uniforms. It is because extra school or institutional uniforms will require extra money from parents.

 Apa yang terpikir oleh teman bersahabat sekalian ketika teringat sekolah misal Discussion Text : Seragam Sekolah + Terjemahan


Terjemahan:

Kebijakan Seragam Sekolah

Seragam sekolah yaitu seragam yang dikenakan oleh siswa terutama untuk sekolah atau forum pendidikan. Di Indonesia, seragam sekolah memdiberitahu banyak hal menyerupai tingkat dan sekolah atau forum siswa. Dalam tingkat sekolah dasar misalnya, siswa diminta untuk menggunakan seragam 'merah-putih'; sementara siswa Sekolah Menengah Pertama diminta untuk mengenakan seragam 'biru-putih'; dan untuk SMA, siswa diminta untuk menggunakan 'biru langit-putih' seragam. Selain seragam formal tersebut, ada jenis seragam lainnya menyerupai seragam pramuka dan seragam sekolah atau institusi. Seragam sekolah menjadi isu perdebatan di kalangan orang renta dikala ini. Beberapa dari mereka berpikir bahwa seragam sekolah itu diperlukan, sementara yang lain berpikir bahwa seragam sekolah itu tidak perlu.

Beberapa orang renta percaya bahwa seragam sekolah akan mempersembahkan beberapa kelebihan untuk bawah umur mereka ketika berguru di sekolah. Pertama, seragam sekolah sanggup membuat siswa serius pada pendidikan mereka, tidak pada pakaian mereka. Siswa tidak akan memikirkan warna pakaianya, gaya pakaiannya, atau merek pakaian, kalau mereka mengenakan seragam sekolah yang sama. Kedua, seragam sekolah sanggup meningkatkan tingkat kehadiran dan kedisiplinan. Sebuah studi 2010 oleh para peneliti di University of Houston menemukan bahwa tingkat absensi rata-rata untuk anak wanita di sekolah menengah dan tinggi mengalami penurunan sebesar 7% setelah mengenakan seragam. Hal ini alasannya yaitu seragam sekolah membuat berkemas-kemas untuk sekolah lebih gampang, yang mana sanggup meningkatkan ketepatan waktu. Ketika seragam sekolah itu wajib, orang renta dan siswa juga tidak menghabiskan waktu untuk menentukan pakaian yang tepat untuk pergi ke sekolah. Terakhir, seragam sekolah yaitu simbol bahwa setiap siswa yaitu setara dalam mendapat pendidikan yang sama. Seragam sekolah tidak akan membedakan apakah siswa itu kaya atau tidak dan kelas ekonomi atau kelas sosial siswa.

Di sisi lain, seragam sekolah sanggup kuat negatif pada psikologi dan tindakan siswa dalam berguru di sekolah. Pertama, seragam sekolah membatasi kebebasan siswa untuk berekspresi. Siswa tidak sanggup mengekspresikan diri melalui pakaian yang mereka kenakan. Kedua, seragam juga mungkin mempunyai efek yang merugikan pada gambaran diri siswa. Ketika siswa harus menggunakan pakaian yang sama, bukannya diperbolehkan untuk menentukan pakaian yang sesuai dengan jenis badan mereka, mereka sanggup merasa aib di sekolah. Sebuah studi tahun 2003 oleh para peneliti di Arizona State University menemukan bahwa "siswa dari sekolah tanpa seragam melaporkan skor persepsi diri yang lebih tinggi daripada siswa dari sekolah dengan kebijakan seragam sekolah." Ketiga, beberapa siswa juga menemukan seragam kurang nyaman daripada pakaian yang biasa mereka kenakan, yang mungkin tidak aman untuk belajar. Terakhir, seragam sekolah di sekolah umum merusak kesepakatan pendidikan gratis dengan memberlakukan beban ekstra pada keluarga. Orang renta sudah membayar pajak, dan mereka masih perlu membeli pakaian biasa untuk bawah umur mereka untuk menggunakan ketika mereka pulang dari sekolah dan untuk pakaian sehari-hari.

Kesimpulannya, seragam sekolah tetap penting untuk kebaikan siswa. Siswa akan disiplin dan akan lebih serius pada pelajaran. Seragam sekolah juga akan menunjukkan kepada mereka bahwa mereka itu setara dalam belajar. Namun, untuk menutup tiruana belum sempurnanya dari seragam sekolah menyerupai pembatasan kebebasan siswa dalam berekspresi, gambaran diri siswa, kenyamanan siswa, dan biaya tambahan seragam sekolah, ada beberapa rekomendasi yang perlu dipertimbangkan. Pertama, bolehkan siswa untuk menggunakan atau menggunakan beberapa aksesoris selama mereka tidak melanggar peraturan. Penggunaan aksesoris sanggup membebaskan ekspresi mereka, gambaran diri, dan mempromosikan kenyamanan mereka dalam belajar. Kedua, gunakan dua jenis seragam sekolah saja; seragam sekolah formal dan seragam pramuka. Hal ini alasannya yaitu seragam sekolah tambahan atau akan membutuhkan uang ekstra dari orang tua.

Semoga misal Discussion Text ihwal “kebijakan seragam sekolah” di atas sanggup bermanfaa bagi teman bersahabat sekalian dan sanggup menambah pemahaman teman bersahabat ihwal apa itu discussion text. Apabila ada suatu kesalahan baik berupa penulisan maupun isi dari artikel di atas, mohon kiranya Koreksi dan masukan yang membangun untuk kemajuan bersama. Jangan lupa like dan share juga ya teman dekat. Terima kasih… ^^English is Fun^^

Liat juga klarifikasi lengkap dan pola lainnya dari Discussion Text, di sini.
LihatTutupKomentar