Ini Puluhan pola conditional sentence type 1 dan artinya, dengan fakta komplit.
Rumus:
atau dibalik posisinya:
Notes: Pada rumus pertama, independent clause berada di depan dan dependent di belakang, sedangkan pd rumus ke 2 sebaliknya.
Berikut puluhan contohnya. 5 pola pertama independent clause di depan dan selanjutnya independent clause di belakang.
1. I will help you if you wish (Aku akan memmenolongmu kalau engkau berharap)
Faktanya: you don't wish, so I won't help you (Kamu tak berharap, jadi saya takkan memmenolongmu)
2. She will come if you invite her (Dia akan hadir kalau engkau mengundangnya)
Faktanya: you don't invite her, so she won't come (Kamu tak mengundangnya, jadi ia takkan hadir)
3. They will arrive at 5 pm if their flight isn't delayed (Mereka akan datang jam 5 sore jikalau penerbangannya tidak ditunda)
Faktanya: Their flight is delayed, so they will arrive late (Penerbangannya ditunda, jadi mereka akan datang telat)
4. Surono won't be happy if her wife goes to Taiwan (Surono tidak akan senang kkalau istrinya pergi ke Taiwan)
Faktanya: her wife doesn't go to Taiwan, so Surono will be happy (Istrinya tak pergi ke Taiwan, jadi beliau akan bahagia)
5. Will you pay her if she tells about your girlfriend? (Akankah engkau membayarnya kalau beliau menceritakan wacana pacarmu?)
Faktanya: she doesn't tell, so you won't pay her (Dia tak menceritakan, jadi engkau takkan membayarnya)
6. If I've much money, I'll buy that island (Kalau saya punya banyak uang, saya akan membeli pulau itu)
Faktanya: I don't have much money, so I won't buy that island (Aku tak punya banyak uang, jadi saya takkan membeli pulau itu)
7. If I can play guitar, I'll show it to you (Kalau saya dapat main gitar, saya akan menunjukkannya ke engkau)
Faktanya: I can't play, so I won't show it (Aku tak dapat bermain, jadi saya takkan menunjukkannya)
8. If you ride your motorcycle very fast on Pantura, you'll soon be in a hospital (Kalau engkau naik motormu ngebut di jln Pantura, engkau akan segera di rumah sakit)
Faktanya: you ride your motorcycle carefully, so you won't be in a hospital (Kamu naik motormu dgn hati-hati, jadi engkau takkan di rumah sakit)
9. If you cry, I won't buy meat balls for you (Kalau engkau nangis, saya tak akan membelikan bakso untukmu)
Faktanya: you don't cry, so I'll buy meat balls for you (Kamu tak menangis, jadi saya akan membelikan bakso untukmu)
10. If I'm an artist, will you become my girlfriend? (Kalau saya seorang artis, maukah engkau jadi pacarku?)
Faktanya: I ain't an artist, so you'll reject me (Aku bukan artis, jadi engkau akan menolakku)
11. If you're a flower, I'll be the bittle (kalau engkau sekuntum bunga, saya akan menjadi kumbangnya)
Faktanya: you aren't a flower, so I won't be the beetle (Kamu bukanlah sekuntum bunga, jadi saya takkan menjadi kumbangnya)
Aturannya, jikalau kalimat conditionalnya berbentuk positive, maka faktanya negative dan sebaliknya, tetapi kita dapat membuat kalimat fakta sama2 positive / negative ibarat kalimat conditionalnya dengan memakai lawan kata / antonym. Ini ibarat pada conditional sentence type 2 dan 3:
12. If you're diligent, you'll finish your jobs quickly (kalau engkau rajin, engkau akan menuntaskan pekerjaanmu segera)
Faktanya: you're lazy, so you won't finish your jobs quickly (engkau malas, jadi engkau tak akan menuntaskan pekerjaanmu segera)
kalimat di atas, lazy (malas yaitu lawan dari diligent (rajin), dan di situ bentuk kalimat tetap berbentuk positive, yang jikalau ditulis dalam negative: you aren't diligent.
Jika ada adverb, misal often (sering), always (selalu), kalimat fakta juga ditulis ibarat positive:
13. If Rudi often saves, he will have much money (kalau Rudi sering menabung, beliau bakal punya banyak uang)
Faktanya: Rudi rarely saves, so he won't have much money (Rudi jarang nabung, jadi beliau takkan punya banyak uang)
Kalimat di atas, rarely (jarang) adala lawan dari often
14. If he always reads everyday, he will be able to write (kalau beliau selalu membaca setiap hari, beliau akan dapat menulis)
Faktanya: he never reads, so he won't be able to write (Dia tak pernah membaca, jadi beliau takkan dapat menulis)
Kalimat di atas, never (tak pernah) adlah lawan dari always
Fakta sudah dapat diketahui, namun terkadang masih berupa kemungkinan alias belum dapat diketahui.
Di bawah ini sudah dapat diketahui:
15. If I am not your friend, I won't tell everything (kalau saya bukan kawanmu, saya tak akan dongeng segalanya)
Faktanya: I'm your friend, so I'll tell everything (Aku kawanmu, jadi saya akan menceritakan segalanya)
Di bawah ini fakta belum diketahui dan masih kemungkinan-kemungkinan alasannya waktunya masih besok:
16. If you don't meet her tomorrow, she will be angry (kalau engkau tak menemuinya besok, beliau akan marah)
Faktanya: - (belum ada fakta)
kita dapat memakai subjunctive dgn mengganti to be am / is / are menjadi be. Apa itu subjunctive? dapat dilihat di sini.
perhatikan pola diberikut, to be yang seharusnya 'is' dan 'am' saya ganti dgn 'be'
Selain memakai simple present tense, bekerjsama kita juga dapat memakai tenses lain, misal dgn present perfect tense atau present continuous tense ibarat pola di bawah ini:
Gunakan juga conjunction ibarat as long as, as far as, as soon as dan unless jikalau diinginkan. Ini sebagai ganti 'if'
misal:
Sekian klarifikasi wacana fungsi, rumus dan pola conditional sentence type 1, biar bermanfaa.
Baca juga:
Pengertian, Fungsi dan Rumus Conditional Sentence Type 1
Conditional sentence type 1 ialah salah satu jenis kalimat pengandaian yang dipakai untuk mengekpresikan kemungkinan atau tindakan yang masih mungkin terjadi / dilakukan.Rumus:
atau dibalik posisinya:
- if+ simple present tense + coma (,) + simple future tense
Notes: Pada rumus pertama, independent clause berada di depan dan dependent di belakang, sedangkan pd rumus ke 2 sebaliknya.
misal Conditional Sentence Type 1
Berikut puluhan contohnya. 5 pola pertama independent clause di depan dan selanjutnya independent clause di belakang.
1. I will help you if you wish (Aku akan memmenolongmu kalau engkau berharap)
Faktanya: you don't wish, so I won't help you (Kamu tak berharap, jadi saya takkan memmenolongmu)
2. She will come if you invite her (Dia akan hadir kalau engkau mengundangnya)
Faktanya: you don't invite her, so she won't come (Kamu tak mengundangnya, jadi ia takkan hadir)
3. They will arrive at 5 pm if their flight isn't delayed (Mereka akan datang jam 5 sore jikalau penerbangannya tidak ditunda)
Faktanya: Their flight is delayed, so they will arrive late (Penerbangannya ditunda, jadi mereka akan datang telat)
4. Surono won't be happy if her wife goes to Taiwan (Surono tidak akan senang kkalau istrinya pergi ke Taiwan)
Faktanya: her wife doesn't go to Taiwan, so Surono will be happy (Istrinya tak pergi ke Taiwan, jadi beliau akan bahagia)
5. Will you pay her if she tells about your girlfriend? (Akankah engkau membayarnya kalau beliau menceritakan wacana pacarmu?)
Faktanya: she doesn't tell, so you won't pay her (Dia tak menceritakan, jadi engkau takkan membayarnya)
6. If I've much money, I'll buy that island (Kalau saya punya banyak uang, saya akan membeli pulau itu)
Faktanya: I don't have much money, so I won't buy that island (Aku tak punya banyak uang, jadi saya takkan membeli pulau itu)
7. If I can play guitar, I'll show it to you (Kalau saya dapat main gitar, saya akan menunjukkannya ke engkau)
Faktanya: I can't play, so I won't show it (Aku tak dapat bermain, jadi saya takkan menunjukkannya)
8. If you ride your motorcycle very fast on Pantura, you'll soon be in a hospital (Kalau engkau naik motormu ngebut di jln Pantura, engkau akan segera di rumah sakit)
Faktanya: you ride your motorcycle carefully, so you won't be in a hospital (Kamu naik motormu dgn hati-hati, jadi engkau takkan di rumah sakit)
9. If you cry, I won't buy meat balls for you (Kalau engkau nangis, saya tak akan membelikan bakso untukmu)
Faktanya: you don't cry, so I'll buy meat balls for you (Kamu tak menangis, jadi saya akan membelikan bakso untukmu)
10. If I'm an artist, will you become my girlfriend? (Kalau saya seorang artis, maukah engkau jadi pacarku?)
Faktanya: I ain't an artist, so you'll reject me (Aku bukan artis, jadi engkau akan menolakku)
11. If you're a flower, I'll be the bittle (kalau engkau sekuntum bunga, saya akan menjadi kumbangnya)
Faktanya: you aren't a flower, so I won't be the beetle (Kamu bukanlah sekuntum bunga, jadi saya takkan menjadi kumbangnya)
- pola blending, clipping, compounding, acronym dan initialism
- perbedaan must dan have to
- fungsi dan pola kalimat nominal
Aturannya, jikalau kalimat conditionalnya berbentuk positive, maka faktanya negative dan sebaliknya, tetapi kita dapat membuat kalimat fakta sama2 positive / negative ibarat kalimat conditionalnya dengan memakai lawan kata / antonym. Ini ibarat pada conditional sentence type 2 dan 3:
12. If you're diligent, you'll finish your jobs quickly (kalau engkau rajin, engkau akan menuntaskan pekerjaanmu segera)
Faktanya: you're lazy, so you won't finish your jobs quickly (engkau malas, jadi engkau tak akan menuntaskan pekerjaanmu segera)
kalimat di atas, lazy (malas yaitu lawan dari diligent (rajin), dan di situ bentuk kalimat tetap berbentuk positive, yang jikalau ditulis dalam negative: you aren't diligent.
Jika ada adverb, misal often (sering), always (selalu), kalimat fakta juga ditulis ibarat positive:
13. If Rudi often saves, he will have much money (kalau Rudi sering menabung, beliau bakal punya banyak uang)
Faktanya: Rudi rarely saves, so he won't have much money (Rudi jarang nabung, jadi beliau takkan punya banyak uang)
Kalimat di atas, rarely (jarang) adala lawan dari often
14. If he always reads everyday, he will be able to write (kalau beliau selalu membaca setiap hari, beliau akan dapat menulis)
Faktanya: he never reads, so he won't be able to write (Dia tak pernah membaca, jadi beliau takkan dapat menulis)
Kalimat di atas, never (tak pernah) adlah lawan dari always
Fakta sudah dapat diketahui, namun terkadang masih berupa kemungkinan alias belum dapat diketahui.
Di bawah ini sudah dapat diketahui:
15. If I am not your friend, I won't tell everything (kalau saya bukan kawanmu, saya tak akan dongeng segalanya)
Faktanya: I'm your friend, so I'll tell everything (Aku kawanmu, jadi saya akan menceritakan segalanya)
Di bawah ini fakta belum diketahui dan masih kemungkinan-kemungkinan alasannya waktunya masih besok:
16. If you don't meet her tomorrow, she will be angry (kalau engkau tak menemuinya besok, beliau akan marah)
Faktanya: - (belum ada fakta)
kita dapat memakai subjunctive dgn mengganti to be am / is / are menjadi be. Apa itu subjunctive? dapat dilihat di sini.
perhatikan pola diberikut, to be yang seharusnya 'is' dan 'am' saya ganti dgn 'be'
- She won't come if she 'be' busy (Dia tak akan hadir kalau beliau sibuk)
- I'll teach you English if I 'be' a teacher (Aku akan mengajarimu B. Inggris kalau saya seorang guru)
Selain memakai simple present tense, bekerjsama kita juga dapat memakai tenses lain, misal dgn present perfect tense atau present continuous tense ibarat pola di bawah ini:
- If I've worked, I'll give my mum money every month (Kalau saya sudah kerja, saya akan memdiberi ibuku uang tiap bulan)
- If you're playing the game when I come, I'll disturb you (Kalau engkau sedang main game itu waktu saya hadir, saya akan mengganggumu)
Gunakan juga conjunction ibarat as long as, as far as, as soon as dan unless jikalau diinginkan. Ini sebagai ganti 'if'
misal:
- I'll accompany you as long as you're still in here (Aku akan menemanimu sepanjang engkau masih di sini
- I'll be at home unless I'm working (Aku akan dirumah kecuali kalau saya sedang bekerja)
Sekian klarifikasi wacana fungsi, rumus dan pola conditional sentence type 1, biar bermanfaa.
Baca juga: