Hortatory Exposition Text : Klarifikasi & Pola Lengkap!!!

Hortatory Exposition Text - Pernah membaca sebuah artikel dan pada cuilan artikel tersebut ada sebuah permintaan untuk melaksanakan sesatu??? Pasti anda ketika itu membaca sebuah pola dari teks yang tergolong Hortatory Exposition Text. Exposition?? Kok sama ya dengan Analyatical Exposition?? Yup, hortatory dengan analytical exposition ialah teks yang termasuk pada satu golongan, tapi mereka tidak sama.

Nah, untuk mengetahui secara lengkap terkena apa itu hortatory exposition text dan cara membuat jenis teks tersebut serta apa persamaan dan perbedaanya dengan analytical exposition text, Belajar Bahasa Inggris pada peluang kali ini akan mencoba menghadirkan sebuah penjelsan lengakap terkena hortatory exposition. Semoga bermanfaa. Check this out!!!

A. Pengertian Hortatory Exposition Text

Seperti halnya Analytical Exposition, Hortatory Exposition ialah jenis teks bahasa Inggris yang tergolong ke dalam kelas Argumentation. Hortatory Exposition ialah sebuah jenis teks bahasa Inggris yang mana menghadirkan perjuangan penulis memengaruhi pembaca untuk melaksanakan sesuatu atau bertindak dalam hal tertentu. Dalam Hortatory Exposition, penulis mencantumkan beberapa pendapat terkena hal tertentu untuk memperkuat wangsit pokok  dari teks tersebut.

Berbeda dengan Analytical Exposition, Hortatory Exposition menghadirkan Recommendation sebagai paragraf epilog dari sebuah Hortatory Exposition Text. Dalam Recommendation ini, penulis berusaha mengajak dan membujuk pembaca untuk melaksanakan sesuatu. Hal ini jauh tidak sama dengan Analytical Exposition yang mana menempatkan Reiteration atau penulisan kembali wangsit pokok sebuah teks sebagai epilog tanpa adanya permintaan atau bujuakan kepada pembaca.

B. Tujuan Komunikatif Hortatory Exposition Text

Berbeda dengan Analytical Exposition Text yang tujuan komunikatifnya memaparkan dan memengaruhi pembaca bahwa insiden yang di ceritakan itu penting, pada Hortatory Expostion Text tujuan kommunikatifnya ialah memaparkan dan memengaruhi pembaca bahwa seharusnya demikian dan seharusnya tidak demikian.

C. Struktur Kebahasaan Hortatory Exposition  Text

Ada tiga cuilan dari struktur atau pola kalimat dalam Hortatory Exposition Text, yaitu:

1. Thesis
Thesis meliputi wacana pengenalan wangsit pokok penulis wacana suatu tanda-tanda atau insiden yang akan diangkat atau dibahas.

2. Arguments
Arguments meliputi wacana pendapat-pendapat yang mendukung wangsit pokok penulis. Semakin banyak pendapat yang penulis tuliskan, semakin menarikdanunik sebuah Hortatory Exposition Text itu, lantaran pembaca cenderung percaya terhadap suatu insiden kalau terdapat banyak pendapat yang mendukung di dalamnya.

3. Recommendation
Recommendation meliputi wacana rekomendasi atau permintaan penulis terhadap pembaca.

D. Ciri Kebahasaan Hortatory Exposition Text

Di bawah ini ialah ciri kebahasaan yang terdapat pada Hortatory Exposition Text, yaitu:
  • Menggunakan simple present tense
  • Menggunakan temporal conectives; firstly, secondly, thirdly, etc.
  • Menggunakan evaluative words; importanly, valuablly, trustworthly, etc.
 Pernah membaca sebuah artikel dan pada cuilan artikel tersebut ada sebuah permintaan untuk me Hortatory Exposition Text : Penjelasan & misal LENGKAP!!!

E. misal Hortatory Exposition Text

Di bawah ini, penulis sertakan pola HortatoryEexposition Text beserta terjemahannya untuk memahami klarifikasi di atas.

Corruption

Thesis
Do you know what the meaning of corruption is? What is the relation between money and corruption? Well, corruption is common everywhere in the world, even in the United States. It’s just a matter of intensity. However, it is quite shocking when one reliable survey claims Jakarta as the most corrupt place in Indonesia.


(Apa engkau tahu arti dari korupsi? Apa hubungannya uang dengan korupsi? Baiklah, korupsi ialah hal yang umum di dunia, bahkan di Amerika. Hanya ialah problem intensitas. Tetapi, sangat mengejutkan ketika salah satu survey menyatakan bahwa Jakarta ialah daerah yang paling banyak melaksanakan korupsi di Indonesia)
 

Argument 1 
The survey has made me sad, actually, because I stay and earn a living here in the capital. As most people know, Tanjung Priok port smuggling is not a new thing at all. Entrepreneurs who want to minimize their tax payments tend to do such a thing more often. They even bribe the officials.

(Survei tersebut membuat saya duka sebenarnya, lantaran saya tinggal dan hidup di sini di ibu kota. Seperti yang tiruana tahu, penyeludupan di pelabuhan Tanjung Priok bukan ialah barang gres lagi. Para pengusaha yang ingin mengurangi pajak perdagangan mereka melaksanakan hal menyerupai itu sering kali. Mereka bahkan menyogok pihak berwenang.)

Argument 2  
Well, I think the measures taken so far to overcome the problem by punishing the corruptors is still not far enough. We have to prevent the younger generations from getting a bad mentality caused by corruption.
 

(Baiklah, saya pikir ukuran yang diambil sejauh ini untuk mengatasi problem tersebut dengan menghukum para koruptor masih jauh dari kata cukup. Kita harus mencegah para generasi muda dari perilaku jelek yang disebabkan oleh korupsi.)

Recommendation 
I believe we should start at the earliest stages in school and I think everyone should be involved in the effort to eradicate corruption. We must not make any distinction.
 

(Saya percaya kita harus memulai langkah awal tersebut dari sekolah dan saya pikir tiruana orang harus di ikut sertakan dalam perjuangan untuk membasmi korupsi. Kita harus tidak membuat pengecualian apa pun.)
Adapted from: The Jakarta Post, February 2005

Bagi pembaca yang mencari misal Hortatory Exposition yang lain, silahkan lihat di sini.

Semoga artikel tersebut di atas wacana Hortatory Exposition Text sanggup menambah pengetahuan pembaca terkena apa itu hortatory exposition text dan bagaimana cara menciptakannya. Dan kalau terdapat kesalahan baik berupa penulisan maupun pembahasan, mohon kiranya Koreksi dan masukan yang membangun untuk kemajuan bersama. Terima kasih ^^
LihatTutupKomentar