Reading comprehension, sebuah frase yang acap kali kita dengar. Sejatinya, apa yang disebut dengan reading comprehension dan mengapa hal itu penting di dalam reading process? Sebelum mengenal lebih jauh wacana reading comprehension, ada baiknya kita pahami dulu sebuah paragraf di bawah ini.
Membaca ialah sebuah kegiatan yang kita lakukan untuk mendapatkan informasi. Melalui kegiatan ini, kita diharuskan untuk menangkap ilham dan bukan spesialuntuk asal membaca dengan bunyi nyaring. Itulah kenapa ada soal-soal yang terkait dengan teks bacaan setelah kita membaca suatu wacana. Soal-soal tersebut dilakukan untuk melaksanakan tes kemampuan dan pemahaman apakah kita sudah memahami bacaan dengan baik atau belum.
Apa itu Reading Comprehension?
Sesudah tahu bahwa tujuan membaca yaitu menangkap ilham dari sebuah teks, maka kita lanjutkan ke reading comprehension itu sendiri. Reading comprehension ialah pilar utama dalam acara membaca dimana seorang pembaca membangun pemahaman terhadap sebuah teks. Ia menggabungkan pemikiran logis yang dimiliki dengan kumpulan huruf, kata, dan kalimat yang ada di teks tersebut.
Image Source : Static.Guim.Co.Uk |
So, reading comprehension di dalam teks bahasa Inggris bukan spesialuntuk terkena bagaimana Anda membaca dengan baik yang mencakup beberapa aspek ketepatan pengucapan dan bunyi yang lantang. Namun, reading comprehension itu sendiri ialah kegiatan membangun pemahaman makna sebuah teks yang kemudian bisa terjemahkan oleh Anda dan melalui bahasa Anda sendiri. Lebih jauh pemahaman tersebut sanggup bermanfaa bagi orang lain.
Mengapa Reading Comprehension Begitu Penting?
Tanpa pemahaman dalam membaca, siswa spesialuntuk ibarat burung beo yang menirukan bahasa seseorang tanpa memahami maksudnya. Kemudian, reading comprehension memmenolong siswa untuk bukan sekedar menjadi peniru ulung di masa depan nanti. Tetapi mereka menjadi seorang yang bisa mengambil ilmu dan menerapkannya memakai kreasi mereka.
Kesusahan Apa yang Ada di Reading Comprehension?
Reading comprehension memang terlihat gampang, namun setidaknya ada dua kesusahan yang biasa siswa dapatkan. Pertama, di dalam sebuah teks bahasa Inggris, banyak kosakata yang tidak siswa mengerti, sehingga menghambat pemahaman teks itu sendiri. Bagaimana mungkin, siswa ingin mendapatkan ilham namun belum memahami arti kata. Pengenalan kosakata gres pun harus terus dilakukan semoga mereka tidak gagap dikala menemui kosakata yang bervariasi.
Kedua, reading comprehension membutuhkan sebuah proses. Ini bukan kemampuan yang bisa instan kita dapatkan. Untuk mendapatkan kemampuan comprehending yang baik, siswa harus terus dilatih untuk bisa berpartisipasi secara aktif di dalam proses pembelajaran sehingga nantinya mereka sanggup berpikir kritis. Pemikiran yang kritis menghadirkan telaah terlebih lampau terhadap apa yang mereka terima dan mengubah mental mereka bukan spesialuntuk mendapatkan sesuatu secara mentah.
Ketika mental tersebut sudah bisa Anda hadirkan, maka siswa bisa lebih cerdas dalam menangkap sebuah ilham dari teks. Oleh alasannya yaitu itu, gunakan metode yang bervariasi dikala Anda ingin mengajar reading. Tidak sempurna apabila Anda terus-menerus memakai reading aloud atau membaca nyaring sebagai metode pembelajaran dalam reading class.
Sekian dan semoga bermanfaa! :)